Kebijakan Pemerintah dan DPR RI memindahkan Ibu Kota Negara dari Jakarta ke Propinsi Kalimantan Timur (Kaltim) ternyata akan berdampak pada peluang FISIP Unsrat untuk bersinergi dengan pemerintah pusat.
Hal itu mengemuka dalam Seminar Nasional “Eavaluasi Otonomi Daerah” yang digelar FISIP Unsrat, Sabtu (08/06/2924).
Dirjen Otonomi Daerah Prof Dr Akmal Malik, sebagai Pembicara tunggal dalam seminar tersebut mengatakan posisi Ibu Kota Negara akan semakin dekat dengan Provinsi Sulawesi Utara.
“Untuk mengembangkan ibu kota baru tentu memerlukan kajian-kajian ilmiah baik berkaitan dengan kebijakan, pengembangan kelembagaan, sumber daya manusia maupun tata kelola pemerintahan,” kata Prof Akmal yang juga merupakan Pj Gubernur Kaltim.
Dihadapan ratusan peserta seminar Ia menyebut tugas ini adalah peran perguruan tinggi dan berjanji akan mengajak FISIP Unsrat untuk bekerja sama.
“Saya membutuhkan kontribusi perguruan tinggi,” ungkapnya dengan antusias.
Prof. Akmal menyoroti pentingnya peran akademisi dalam perkembangan kebijakan publik dan pembangunan masyarakat. Ia menekankan bahwa hubungan baik dan profesionalnya dengan Dekan FISIP, Dr. Ferry Daud Liando S.IP, M.Si, adalah modal besar untuk kolaborasi yang sukses.
“Apalagi saya sangat mengenal secara dekat siapa Dekan FISIP sekarang Dr Ferry Daud Liando. Selama ini pihak Kemendagri kerap mengajak dan membutuhkan pemikiran beliau terutama berkaitan dengan kepemiluan dan politik lokal. Ia bahkan pernah menjadi Tim Ahli Dirjen Otda Kemendagri. Banggalah kalian karena punya Dekan yang juga ilmuwan,” kata Akmal yang disambut tepuk tangan peserta seminar.
Disisi lain, Dosen FISIP Unsrat mengaku bangga dengan kehadiran Dirjen Prof Akmal, serta mengapresiasi terobosan-terobosan yang di lakukan oleh Dekan baru.
“Ini terobosan yang sagat luar biasa dari Dekan kami. Meski baru terpilih dan dilantik dua bulan lalu, sejumlah terobosan sudah dilakukan. Di bulan Juni 2024 saja sudah ada beberapa kegiatan ilmiah yang dilakukan seperti FGD Nasional 70 perguruan tinggi se Indonesia yang membahas pancasila dan konstitusi negara. kemudian kegitan seminar internasional yang menghadirkan pembicara dari Wyoming Amerika Serikat, Ketua Umum AIPI Dr Alfitra Salamm serta kegitan seminar nasional hari ini yang menghadirkan Dirjen Otda Kemendagri. Bangga punya pemimpin yang memiliki jejaring nasional,” kata Kajur ilmu Pemerintahan itu.
Adapun Dr Jovano Alva Palenewen selaku pelaksana kegiatan mengatakan bahwa kegiatan ilmiah fakultas masih akan berlangsung di bulan Juni ini.
“Melalui SK Panitia yang ditetapkan oleh Pak Dekan Liando, kami masih akan menyelenggarakan seminar nasional pada 13 Juni 2024 menghadirkan Pembicara Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI, Heddy Lugito. Pak Dekan pernah dua periode sebagai TPD DKPP Sulut,” jelas Alva.
Reporter : Kezia Laloan