Ikatan Nyong Noni Unsrat Gelar Webinar Nasional Bertajuk “Why Not Unsrat?”

  • Bagikan
Pamflet kegiatan

actadiurna.id – Ikatan Nyong dan Noni Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) mengadakan sosialisasi Webinar Nasional bertajuk “Why Must Unsrat”, Jumat (13/05/2022).

Pengenalan tentang Unsrat dibawakan oleh Drs. T. A. M. Ronny Gosal, M.S selaku wakil rektor bidang kemahasiswaan dan alumni dan Dr. Ir. Olly E. Lach, MS selaku deputi wakil rektor bidang akademik.

Webinar ini dilaksanakan dengan tujuan membantu calon mahasiswa angkatan 2022 untuk mengenal Unsrat dan kenapa harus memilih Unsrat sebagai pilihan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

Dalam sesi tanya-jawab, beragam pertanyaan dilayangkan pada pemateri, salah satunya terkait KIP-K (Kartu Indonesia Pintar Kuliah) yang ditujukan pada wakil rektor bidang kemahasiswaan dan alumni.

Ia menjelaskan bagi calon mahasiswa yang lolos KIP-K berkesempatan dibebaskan dari UKT (Uang Kuliah Tunggal) dan mendapatkan bantuan akademik setiap bulan sesuai dengan klaster.

“Kalau anda berhasil lolos KIP-K, anda tidak lagi membayar UKT dan anda nanti akan mendapatkan bantuan pendidikan setiap bulan sesuai dengan klaster,” ungkap Ronny.

Sementara itu, berkaitan dengan pelaksanaan perkuliahan tahun ajaran baru Agustus mendatang, jika kondisi Sulawesi Utara (Sulut) dan Manado telah kondusif, perkuliahan akan dilaksanakan secara luring.

“Kita sudah rapat kalau 2022 ini, kondisi bangsa ini terlebih khusus Sulawesi Utara dan Manado itu sangat baik terhadap masalah Covid-19. Maka Agustus sudah akan dimulai perkuliahan secara luring atau langsung,” tegasnya.

Dalam sosialisasi, turut dihadirkan Mineshia Lesawangen, S.IP sebagai testimoni lulusan Unsrat.

Kehadiran Mineshia Lesawangen memberikan motivasi kepada calon mahasiswa bahwa Unsrat memberi banyak kesempatan dalam mengembangkan potensi diri secara akademik dan kemahasiswaan.

“Bahwa kuliah itu, bukan kita semata-mata menerima atau mengenyam pendidikan di dalam kelas. Tetapi, ada ruang-ruang yang bisa membawa kita sebagai mahasiswa dapat mengembangkan potensi diri kita seperti Unit Kegiatan Mahasiswa,” ujarnya.

Ia melanjutkan “Sejauh saya berkuliah, pihak kampus selalu mengoptimalkan kebutuhan mahasiswa. Tidak hanya akademik kemahasiswaan, segala keluh kesah mahasiswa,” tuturnya.

Mineshia pun menyatakan kepekaan Unsrat bagi para mahasiswa yang kesulitan membayar UKT, pun itu tidak luput dari buah perjuangan UKM dan organisasi mahasiswa.

“Waktu awal pandemi, Unsrat tidak menutup mata untuk teman-teman yang kesulitan membayar UKT tetapi itu juga buah-buah perjuangan mahasiswa dalam ruang-ruang UKM dan organisasi mahasiswa,” imbuhnya.

Dalam sosialisasi ini, turut serta membahas sistem akademik di Unsrat mengenai seleksi penerimaan Jalur T2, SNMPTN, dan SBMPTN oleh Dr. Ir. Olly E. Lach, MS.

“Peminat Jalur T2 tahun lalu, 9312 Peminat yang lulus 3122. Jadi persaingan di Unsrat makin lama makin ketat,” ujarnya

Diketahui, Webinar ini dilaksanakan via Zoom Meeting dan disiarkan langsung pada kanal YouTube Universitas Sam Ratulangi.

Reporter : Meiling K. Siape

  • Bagikan