Suarakan Aspirasi, Mahasisiwi Fispol yang Kritik Pembentukan MPM Unsrat diapresiasi WR3

  • Bagikan
Wakil Rektor 3 Unsrat ( foto ist, sumber : Rektor Archives unsrat.ac.id)

actadiurna.id – Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM) adalah lembaga legislatif tertinggi di tingkat Universitas.

Jumat (20/5/2022) lalu, telah dilaksanakan pembentukan MPM Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) yang dilaksanakan di Tomohon serta diikuti mahasiswa-mahasiswa perwakilan fakultas.

Sabtu (21/5/2022) kepada Acta Diurna, seorang mahasiswi Ilmu Pemerintahan Akiela Polii dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fispol) Unsrat mengungkapkan aspirasinya akan pembentukan MPM yang dirasa tidak sesuai prosedur.

Menanggapi hal ini, Wakil Rektor 3 (WR3) Bidang Kemahasiswaan, Drs. Tuerah August Musa Ronny Gosal menyampaikan tanggapannya akan hal tersebut.

“Sebagai Warek 3 Unsrat, kagum dan bangga buat mahasiswi Akiela Polii yang sangat kritis, salut atas kekritisan Akiela,” apresiasi WR3.

WR3 Unsrat yang akrab disapa Mner Ronny ini pun menyampaikan maaf serta menuturkan akan ada penjelasan lebih lanjut terkait pembentukan MPM Unsrat kemarin.

“Kepada Pers Mahasiswa Acta Diurna mohon maaf, berhubung mner akan ke Jakarta minggu besok sampai Selasa, Rabu ada Wisuda, nanti Kamis mner berikan penjelasan jam dan tempat nanti diberitahu, terima kasih,” tuturnya melalui pesan WhatsApp

Adapun dalam Pembentukan MPM Unsrat, Yosua Sinaulan terpilih sebagai ketua definitif MPM Unsrat.

Reporter : Yeremia Turangan

  • Bagikan
Exit mobile version